Energi Dan Diet

Karbohidrat kompleks adalah kunci untuk menjadi energi sepanjang hari, sementara terlalu banyak makan makanan ringan bergula dapat menyebabkan kerusakan energi. Cari tahu makanan mana yang Anda butuhkan untuk energi Anda.
 
Tanggung jawab pekerjaan, kehidupan, dan keluarga dapat menyebabkan kurang tidur, terlalu banyak stres, dan terlalu sedikit waktu. 

Namun, bahkan ketika Anda berada di waktu ketersibukan Anda, Anda tidak harus berhemat ketika datang dalam masalah mempertahankan diet yang sehat. Tubuh Anda membutuhkan makanan untuk fungsi yang terbaik dan untuk melawan stres sehari-hari dan kelelahan hidup.

Energi dan Diet : Bagaimana Tubuh Mengubah Makanan Menjadi Bahan Bakar 
Energi kita berasal dari makanan yang kita makan dan cairan yang kita minum. Tiga nutrisi utama yang digunakan untuk dijadikan energi adalah karbohidrat, protein, dan lemak, dengan karbohidrat menjadi sumber yang paling penting. 

Tubuh Anda juga dapat menggunakan protein dan lemak untuk dijadikan energi saat karbohidrat telah habis. Ketika Anda makan, tubuh Anda merusak nutrisi ke dalam komponen yang lebih kecil dan diserap untuk digunakan sebagai bahan bakar. Proses ini dikenal sebagai metabolisme. 

Karbohidrat terbagi dalam dua jenis, sederhana dan kompleks, dan keduanya dikonversi menjadi gula (glukosa). "Tubuh merusak gula turun dalam darah dan sel-sel darah menggunakan glukosa untuk menyediakan energi," kata Melissa Rifkin, RD, seorang ahli diet terdaftar di Montefiore Medical Center di Bronx, N.Y.

Energi dan Diet : Makanan Terbaik Untuk Energi Berkelanjutan 
Karbohidrat kompleks seperti sereal tinggi serat, roti gandum dan pasta, kacang kering, dan sayuran bertepung adalah tipe terbaik dari makanan untuk energi berkepanjangan karena dicerna secara lambat. "Karbohidrat kompleks mengandung serat, yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna di dalam tubuh karena diserap perlahan-lahan," kata Rifkin. Karbohidrat kompleks juga menstabilkan tingkat gula tubuh Anda, yang pada gilirannya menyebabkan pankreas untuk memproduksi insulin yang kurang. Ini memberi Anda rasa kenyang. 

Juga penting dalam diet, penghasil energi yang sehat adalah protein (sebaiknya ayam, kalkun, daging babi tenderloin, dan ikan), kacang-kacangan, alpukat, biji-bijian, dan minyak tertentu. "Cairan yang memadai juga penting untuk mempertahankan energi," kata Suzanne Lugerner, RN, direktur nutrisi klinis di Rumah Sakit Pusat Washington di Washington, DC "Air diperlukan untuk pencernaan, penyerapan, dan transportasi nutrisi untuk dijadikan energi. Dehidrasi dapat menyebabkan kekurangan energi. Rata-rata orang perlu minum enam sampai delapan gelas 8 ons air setiap hari." 

Energi dan Diet : Makanan Yang Harus Di Hindari
Karbohidrat sederhana, di sisi lain, harus dibatasi. Mulai dari permen dan cookies, minuman manis dan jus, karbohidrat sederhana dipecah dan diserap cepat oleh tubuh. Karbohidrat tersebut menyediakan sebuah ledakan awal energi selama 30 sampai 60 menit, tapi dicerna cepat sehingga dapat menghasilkan kemerosotan sesudahnya. 

Anda juga harus menghindari alkohol dan kafein. Alkohol adalah depresan dan dapat mengurangi tingkat energi Anda, sedangkan kafein biasanya menyediakan sebuah ledakan energi dua jam awal, diikuti oleh kecelakaan. 

Energi dan Diet : Penjadwalan Makanan Untuk Energi Berkelanjutan
"Saya selalu merekomendasikan tiga kali dan tiga makanan ringan sehari dan untuk tidak pernah pergi selama tiga sampai empat jam tanpa makan sesuatu," kata Tara Harwood, RD, seorang ahli diet terdaftar di Klinik Cleveland di Ohio. "Jika Anda menjadi terlalu lapar, ini dapat menyebabkan Anda makan berlebihan." 

Juga, mencoba untuk memasukkan sesuatu dari masing-masing kelompok makanan di setiap makan, mengingat bahwa makanan tinggi serat, protein, dan lemak membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna. 

Bahkan jika hidup adalah kesibukan, penting untuk membuat pilihan makanan yang bijaksana yang memberikan energi sepanjang hari. Tubuh Anda akan merasa harus berterima kasih.

Ditulis oleh Unknown pada tanggal Tuesday, June 21, 2016